Dosen USM Gelar Pelatihan K3 untuk Tingkatkan Produktivitas Pekerja Konstruksi
USM gelar pelatihan K3 bagi pekerja konstruksi di Sambiroto, Semarang, untuk tingkatkan keselamatan dan produktivitas kerja di lapangan.
kontensemarang 
KONTENSEMARANG.COM — Tim dosen Universitas Semarang (USM) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertema “Pelatihan Penerapan K3 dan Pemberdayaan Pekerja Konstruksi terhadap Produktivitas Kerja pada Proyek Pembangunan Rumah Kos”, yang digelar di Perumahan Wanamukti, Sambiroto, Semarang, pada Selasa (21/10/2025).
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara USM dan CV Arta Jaya Konstruksi sebagai mitra pelaksana. Tim dosen PkM diketuai oleh Talitha Zhafira ST MEng, dengan anggota Nur Fithriani Fatma Cholida ST MT, Iryan Dwi Handayani SPd MPd, dan Widya Ayu Prawesthi ST MT.
Pelatihan diikuti oleh para pekerja konstruksi yang terlibat dalam pembangunan rumah kos di kawasan tersebut. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta mendorong pemberdayaan pekerja agar mampu bekerja secara lebih produktif, efisien, dan berkualitas.
Ketua tim PkM, Talitha Zhafira, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi akademisi dalam mendukung penerapan budaya kerja aman di sektor konstruksi.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menghubungkan dunia akademik dengan praktik lapangan. Prinsip K3 tidak hanya penting untuk melindungi pekerja, tetapi juga berdampak langsung pada peningkatan produktivitas dan efisiensi kerja,” tuturnya.
Selain memberikan pelatihan teknis, kegiatan ini juga mendorong kesadaran pekerja terhadap pentingnya keselamatan dalam setiap tahapan pekerjaan. Talitha menambahkan, penerapan standar K3 yang baik dapat meminimalkan risiko kecelakaan dan menciptakan lingkungan kerja yang aman serta berkelanjutan.
Pelatihan ini juga menjadi bagian dari komitmen Universitas Semarang dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, perguruan tinggi diharapkan dapat berperan aktif dalam membangun masyarakat berbasis pengetahuan sekaligus memperkuat budaya kerja yang sehat dan profesional.
“USM ingin memastikan bahwa kehadiran perguruan tinggi tidak hanya berhenti di ruang kelas, tetapi benar-benar memberi dampak nyata bagi masyarakat, terutama di sektor-sektor strategis seperti konstruksi,” pungkas Talitha.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, para pekerja konstruksi diharapkan mampu menerapkan prinsip K3 secara konsisten dan berkontribusi terhadap peningkatan kualitas hasil kerja serta keselamatan di lingkungan proyek.
