Rektor USM Beri Penghargaan untuk Mahasiswa Berprestasi

KONTENSEMARANG.COM – Universitas Semarang (USM) memberikan penghargaan khusus kepada empat Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) tahun 2025. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Rektor USM, Dr Supari ST MT, usai upacara bendera di halaman kampus pada Minggu, 17 Agustus 2025.

Empat mahasiswa yang berhasil meraih predikat Mawapres adalah Fransiska Astri Anggraeni, Prita Febriani, Fitriya Nur Rany, dan Angelina Intan Maulidya. Untuk kategori program diploma, juara pertama diraih oleh Fransiska Astri Anggraeni. 

Sementara pada tingkat sarjana, juara pertama diraih oleh Prita Febriani (Fakultas Psikologi), disusul juara kedua Fitriya Nur Rany (Akuntansi), dan juara ketiga Angelina Intan Maulidya (Teknologi Hasil Pertanian).

Nama Prita Febriani mencuri perhatian karena deretan prestasinya yang gemilang. Mahasiswi Psikologi ini pernah meraih juara 1 Best Proposal pada USM International Debating Competition, juara 1 International Speech Competition, juara 2 lomba karya tulis ilmiah, juara 2 Best Speaker USM International Debating Competition, serta menjadi narasumber GXPC International Youth Talk – Pure Water Scape 2024. 

Selain itu, Prita juga mengikuti KKN Internasional di Thailand, memperoleh Honorable Mention UNHRC, hingga menulis artikel bertema pariwisata budaya berjudul Walking Tour and Culture: Fostering Cultural Collaboration Through Tourism.

Rektor USM, Dr Supari, menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi. 

“USM selalu mendukung mahasiswa yang berprestasi sekaligus memberikan beasiswa bagi mereka yang kurang mampu. Harapannya, USM bisa menjadi wadah inovasi, kreativitas, dan karya demi kemajuan bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Prita Febriani mengaku bangga bisa meraih juara pertama Mawapres 2025. Menurutnya, capaian ini bukan hanya untuk pribadi, tetapi juga diharapkan memberi kontribusi positif bagi kampus maupun masyarakat. 

“Saya percaya setiap proses pasti ada hasil. Dengan doa, dukungan keluarga, dan bimbingan dosen, prestasi ini saya harap bisa menjadi jembatan untuk studi lanjut ke luar negeri melalui beasiswa,” ungkapnya.