Geger Penemuan Mayat di Reservoir Siranda, PDAM Tirta Moedal Beri Klarifikasi

KONTENSEMARANG.COM - Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Moedal Kota Semarang akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait keresahan masyarakat usai ditemukannya mayat pria di Reservoir Siranda beberapa waktu lalu.

Kasus tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran warga pengguna layanan PDAM, bahkan muncul anggapan bahwa air yang dikonsumsi masyarakat sudah tercemar. Situasi semakin ramai setelah akun Instagram PDAM Tirta Moedal menutup kolom komentar, sehingga memicu banyak pertanyaan.

Kini, PDAM Tirta Moedal kembali membuka kolom komentar dan mengunggah penjelasan resmi untuk menenangkan masyarakat. Dalam klarifikasinya, ada lima poin utama yang disampaikan:

1. Pasokan air ke pelanggan tetap aman karena sumber utama berasal dari Tirta Gajah Mungkur (TGM).
2. Reservoir Siranda hanya berfungsi sebagai cadangan dan dalam dua minggu terakhir tidak dipergunakan.
3. PDAM telah melakukan pengurasan menyeluruh serta disinfeksi pada Reservoir Siranda sebagai langkah antisipasi.
4. Kualitas air bersih bagi pelanggan tetap menjadi prioritas utama pelayanan.
5. Keamanan objek vital sudah sesuai standar, insiden terjadi akibat adanya pihak yang memaksa masuk ke area terlarang.

Manajemen PDAM Tirta Moedal menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terhadap kualitas air yang didistribusikan.

“Kami mengimbau masyarakat tetap tenang. Percayakan kebutuhan air bersih Anda pada Perumda Air Minum Tirta Moedal,” tulis PDAM dalam klarifikasi resminya.

Dengan penjelasan ini, PDAM berharap warga Kota Semarang dapat kembali merasa aman dan percaya bahwa pelayanan air bersih tetap berjalan sesuai standar.