Pemprov Jateng Kirim 8 Perangkat Starlink ke Aceh untuk Komunikasi Bencana

Pemprov Jateng kirim delapan perangkat Starlink ke Aceh untuk dukung komunikasi di posko bencana.

Pemprov Jateng Kirim 8 Perangkat Starlink ke Aceh untuk Komunikasi Bencana
Pemprov Jateng kirim delapan perangkat Starlink ke Aceh untuk dukung komunikasi di posko bencana.

KONTENSEMARANG.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali menyalurkan bantuan ke wilayah terdampak bencana di Provinsi Aceh. 

Bantuan kali ini berupa delapan unit perangkat internet satelit Starlink yang akan dipasang di posko-posko bencana untuk mendukung kelancaran komunikasi dan penyampaian informasi

Perangkat tersebut merupakan dukungan dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Jawa Tengah. 

Sekretaris APJII Jawa Tengah, Sajiyanto, menjelaskan bahwa perangkat Starlink ini merupakan sumbangan dari para pengusaha internet di Jawa Tengah untuk Pemprov Jateng, sebelum kemudian dikirim ke Aceh. 

“Alhamdulillah di Jawa Tengah sekarang sudah banyak tercover. Jadi untuk blank spot sekarang jauh lebih baik dari sebelumnya, tinggal 10% yang blank spot. Lainnya sudah tercover semua,” ujar Sajiyanto usai bertemu Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi di Kantor Gubernur, Rabu, 31 Desember 2025. 

Ia menambahkan, APJII berkomitmen menghadirkan layanan internet hingga ke pelosok daerah. Saat ini tercatat ada sekitar 180 penyedia layanan yang mampu menjangkau kebutuhan internet dan komunikasi di Jawa Tengah. 

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyampaikan apresiasi atas inisiatif bantuan tersebut. Menurutnya, perangkat internet sangat dibutuhkan di wilayah bencana untuk mendukung komunikasi di posko pengungsian

Semoga masyarakat yang terdampak bencana terbantu atas bantuan dari Provinsi Jawa Tengah,” kata Luthfi

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah, Agung Hariyadi, menambahkan bahwa sebelumnya Pemprov Jateng sudah mengirim satu unit perangkat internet ke Aceh. 

Bantuan awal itu mendapat respons positif dari Pemerintah Aceh, yang kemudian berharap ada tambahan perangkat untuk memperluas jangkauan layanan

Agung menjelaskan, perangkat Starlink akan digunakan sementara di lokasi bencana hingga infrastruktur komunikasi permanen dibangun

Setelah itu, perangkat akan ditarik kembali untuk kebutuhan di Jawa Tengah atau daerah lain yang membutuhkan sarana komunikasi darurat