Kondisi Infrastruktur Pasca Banjir Jadi Sorotan DPRD Kota Semarang
DPRD Semarang soroti kerusakan infrastruktur pasca banjir dan dorong evaluasi RTRW serta percepatan perbaikan jalan.
kontensemarang 
KONTENSEMARANG.COM – Dampak banjir besar yang melanda Kota Semarang selama lebih dari sepekan menjadi perhatian utama dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar DPRD Kota Semarang bersama Forum Wartawan Balaikota (Forwakot) di Balaikota Semarang, Selasa (2/12/2025).
Acara tersebut turut dihadiri perwakilan Pemerintah Kota Semarang untuk membahas evaluasi infrastruktur sekaligus strategi penanganan banjir ke depan.
Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Soeharsono, menegaskan bahwa kerusakan infrastruktur akibat banjir cukup parah, terutama pada ruas jalan.
“Sejumlah ruas jalan yang terdampak banjir harus segera diperbaiki. Kalau memang aspal ya segera diaspal. Beton pun tetap terdampak setelah terendam lama, apalagi jalan berlapis aspal,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya respons cepat pemerintah terhadap laporan masyarakat. Selain itu, Soeharsono mendorong agar pemerintah segera melakukan evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Menurutnya, RTRW Kota Semarang terakhir direview pada 2021, sehingga pada 2026 evaluasi sudah dapat dilakukan.
“Penanganan banjir tidak hanya di hilir, namun juga perlu perhatian serius di hulu,” tambahnya.
Diskusi ini menegaskan perlunya langkah menyeluruh, mulai dari perbaikan infrastruktur jalan, evaluasi tata ruang, hingga strategi mitigasi banjir di kawasan hulu agar kejadian serupa tidak terus berulang.
