XTJ III 2025: 29 Tim RC Adventure dari Berbagai Daerah Bertarung di Medan Ekstrem Gunung Ungaran

KONTENSEMARANG.COM — Semangat para peserta menembus kabut tipis yang turun perlahan di perbukitan Gunung Ungaran.
Di tengah suhu dingin yang menusuk, puluhan mobil 4x4 skala 1:10 tampak meliuk-liuk menaklukkan lintasan bebatuan, tanjakan terjal, hingga jalur berlumpur licin dalam ajang Ekspedisi Tanah Jawa (XTJ) III Final Game 2025.
Event tahunan ini diselenggarakan oleh Komunitas RC Adventure Semarang-Ungaran (SUAR) pada tanggal 28–29 Juni 2025, dan kembali menjadi magnet bagi para pecinta RC Adventure Indonesi.
Tidak kurang dari 29 tim, dengan total 87 peserta, berpartisipasi dalam gelaran ini. Mereka datang dari berbagai kota seperti Semarang, Solo, Banjarnegara, Surabaya, Banyuwangi, hingga Denpasar.
Tantangan Medan, Ujian Teknik dan Mental
Selama dua hari, para peserta dihadapkan pada empat trek yang telah dirancang khusus oleh panitia. Setiap trek memiliki tingkat kesulitan yang berbeda: tanjakan curam dengan kemiringan ekstrem, jalur tanah berlumpur yang bisa menyebabkan ban selip, bebatuan lepas yang mudah menjegal, serta tikungan tajam yang berada di tepi jurang.
Tidak hanya itu, cuaca Gunung Ungaran yang cepat berubah menambah tantangan tersendiri. Sinar matahari yang cerah pada siang hari bisa berubah menjadi hujan deras dalam hitungan menit, disusul kabut tebal yang menyulitkan visibilitas saat malam tiba.
"XTJ itu bukan sekadar balap mobil remote control. Ini adalah kombinasi antara teknik otomotif mini, strategi, dan mental kompetisi," ujar Moch Bahron, Ketua Panitia XTJ III 2025.
"Peserta harus memahami karakter kendaraan mereka, mulai dari suspensi, pemilihan ban, bobot sasis, hingga teknik mengemudi. Yang paling penting adalah kekompakan tim," tambahnya.
Mobil-mobil yang digunakan pun bukan produk pabrikan biasa. Mayoritas adalah miniatur mobil off-road skala 1:10 seperti Jeep Rubicon, Toyota Hilux, Defender, dan Cherokee, yang telah dimodifikasi sesuai kebutuhan trek oleh masing-masing peserta.
Solidaritas dan Komunitas
Lebih dari sekadar kompetisi, XTJ III 2025 menonjolkan nilai-nilai solidaritas dan kekompakan komunitas. Di tengah sulitnya medan dan tekanan kompetisi, peserta justru menunjukkan semangat gotong royong yang tinggi.
"Kalau ada yang mogok di tengah trek, biasanya peserta lain bantu. Bahkan ada yang rela minjemin spare part ke tim lawan. Ini bukan cuma soal menang, tapi juga soal kebersamaan," tutur Riko, peserta asal Semarang yang sudah tiga kali ikut ajang ini.
Komunitas SUAR sebagai penyelenggara mengungkapkan bahwa antusiasme peserta tahun ini meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Tidak hanya tim senior, tetapi juga banyak peserta pemula dan anak muda yang ikut bergabung.
"Banyak wajah baru tahun ini, dan itu artinya dunia RC Adventure makin dikenal. Kami berharap ini jadi momentum regenerasi dan memperluas komunitas," lanjut Bahron.
Daftar Lengkap Pemenang XTJ III Final Game 2025
Setelah melewati berbagai rintangan, cuaca tak menentu, dan duel teknik di lintasan, berikut adalah para juara yang berhasil mencatatkan prestasi terbaik di XTJ III 2025:
Juara Umum
Juara 1: Tim Tremor (Bali)
Juara 2: Tim Kadal Buntung (Banjarnegara)
Juara 3: Tim Kupat89 (Kudus-Pati)
Penghargaan Khusus
Green Team: Kodok Mbkedak (Semarang)
Rookie Warrior: Gagah (Kudus)
Team Work Award: Taman Jurug (Solo)
Ajang XTJ III Final Game 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga memperkuat eksistensi RC Adventure sebagai hobi yang kompleks dan bermakna.
Event ini menjadi ruang bertemunya pecinta RC Adventure dari berbagai latar belakang, yang menyatu dalam semangat sportivitas, solidaritas, dan kreativitas.
What's Your Reaction?






