Gus Yasin: Pemprov Jateng Komitmen Wujudkan Satu KK Satu Rumah Layak Huni

Program KPR FLPP di Jawa Tengah capai 15.920 unit hingga September 2025, dengan akad massal terbanyak kedua nasional setelah Jawa Barat.

Sep 30, 2025 - 11:27
Gus Yasin: Pemprov Jateng Komitmen Wujudkan Satu KK Satu Rumah Layak Huni
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen atau yang akrab disapa Gus Yasin

KONTENSEMARANG.COM – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen atau yang akrab disapa Gus Yasin, menegaskan komitmen Pemprov Jateng dalam mendukung program nasional pembangunan 3 juta rumah.

Melalui skema Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP), pemerintah provinsi menargetkan setiap keluarga dapat memiliki hunian layak. 

Hal itu disampaikan Gus Yasin saat mewakili Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dalam acara *Akad Massal KPR Sejahtera FLPP 25.000 Unit dan Penyerahan Simbolis Kunci Rumah* bersama Presiden Prabowo Subianto di Perumahan Pesona Kahuripan 10, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin (29/9/2025). 

Menurutnya, Pemprov Jateng terus mendorong percepatan pembangunan rumah subsidi dengan berbagai langkah strategis.

Salah satunya memastikan proses perizinan di tingkat kabupaten/kota tidak lebih dari 10 hari setelah dokumen dinyatakan lengkap, sesuai kesepakatan bersama tiga menteri. Selain itu, Badan Pertanahan Nasional (BPN) juga diminta mempercepat pemecahan sertifikat tanah agar tidak menghambat pembangunan. 

“Kami terus menjalin komunikasi dengan pengembang dan perbankan agar target pembangunan rumah bisa tercapai sesuai waktu yang ditentukan,” ujar Gus Yasin. 

Dalam Rakor Akad Massal di Bogor, Jawa Tengah tercatat sebagai provinsi dengan jumlah akad massal terbanyak kedua secara nasional, yakni di tujuh titik lokasi. Posisi pertama ditempati Jawa Barat dengan delapan titik, disusul Sulawesi Selatan. 

Hingga akhir September 2025, realisasi KPR FLPP di Jawa Tengah telah mencapai 15.920 unit rumah subsidi yang tersebar di 33 kabupaten/kota. Angka ini terus bertambah untuk mengejar target pemerintah pusat sebanyak 350.000 unit rumah di wilayah Jateng. 

Selain program KPR FLPP, Pemprov Jateng juga menggulirkan berbagai program perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Di antaranya renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang sudah menyentuh lebih dari 17 ribu unit, serta program *Tuku Lemah Entuk Omah*, yaitu pembangunan rumah bagi warga kurang mampu yang memiliki lahan sendiri. 

“Semua program ini bermuara pada visi besar kami bersama Pak Gubernur Ahmad Luthfi, yakni satu keluarga satu rumah layak huni di Jawa Tengah,” tegas Gus Yasin.

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0