Pemuda Pancasila Kota Semarang Gelar RAKERCAB, Deklarasikan Dukungan untuk Japto dan Bahas Penguatan Kaderisasi
Pemuda Pancasila Kota Semarang gelar RAKERCAB 2025, dukung Japto dan bahas konsolidasi organisasi demi memperkuat peran kader di daerah.
KONTENSEMARANG.COM – Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Semarang menggelar Rapat Kerja Cabang (RAKERCAB) pada Sabtu malam (25/10/2025) di Hotel Quest, Jalan Plampitan No.37–39, Kecamatan Semarang Tengah.
Kegiatan tersebut diikuti oleh jajaran pengurus cabang, anak cabang, hingga ranting, serta dihadiri Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Jawa Tengah.
Dalam rapat tersebut, terdapat empat agenda utama yang dibahas, antara lain deklarasi dukungan kepada KPH. (Kanjeng Pangeran Haryo) Japto S. Soerjosoemarno, SH untuk kembali mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Ormas Pemuda Pancasila periode 2025–2030, partisipasi aktif organisasi dalam mendukung program pembangunan Kota Semarang, evaluasi kepengurusan, serta penguatan struktur organisasi.
Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Semarang, Moch. Imron, menyampaikan bahwa RAKERCAB kali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat arah organisasi sekaligus mempertegas komitmen kader dalam menjaga marwah Pemuda Pancasila di Kota Semarang.
“Kami di MPC Pemuda Pancasila Kota Semarang sepenuhnya mendukung kepemimpinan Bapak Japto untuk melanjutkan estafet perjuangan organisasi di tingkat nasional. Beliau adalah simbol konsistensi dan pengabdian terhadap nilai-nilai Pancasila,” tegas Moch. Imron.
Selain itu, Imron juga menegaskan bahwa MPC Pemuda Pancasila Kota Semarang akan terus bersinergi dengan Pemerintah Kota dalam mendukung program pembangunan daerah, terutama dalam menjaga stabilitas sosial dan semangat gotong royong di masyarakat.
“Pemuda Pancasila harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusivitas, mendukung pembangunan, serta ikut serta mengedukasi masyarakat agar tetap solid di tengah tantangan sosial yang dinamis,” ujarnya.
Agenda lain yang turut dibahas yakni konsolidasi pengurus ranting dan PAC yang habis masa baktinya, dan penyegaran kepengurusan (reshuffle) bagi anggota Pleno MPC yang berhalangan tetap maupun yang tidak aktif. Langkah ini dilakukan untuk memastikan efektivitas organisasi tetap berjalan dengan baik dan terukur.
“Ini bagian dari penataan internal agar organisasi semakin solid dan profesional. Kami ingin Pemuda Pancasila Semarang benar-benar menjadi organisasi yang produktif, bukan hanya simbol,” tambah Imron.
kontensemarang