Gubernur Ahmad Luthfi Dorong BUMD Gelar Gerakan Pangan Murah di Jawa Tengah

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi instruksikan BUMD gelar pangan murah di Pekalongan dan Salatiga untuk jaga stabilitas harga dan stok pangan.

Sep 3, 2025 - 12:43
Gubernur Ahmad Luthfi Dorong BUMD Gelar Gerakan Pangan Murah di Jawa Tengah
Gubernur Ahmad Luthfi Dorong BUMD Gelar Gerakan Pangan Murah di Jawa Tengah

KONTENSEMARANG.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus berupaya menjaga stabilitas harga sekaligus ketersediaan bahan pangan bagi masyarakat. 

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan pentingnya langkah cepat agar kebutuhan pokok tetap terjamin, terutama pascademonstrasi yang menyoroti isu pangan di beberapa daerah.

Sebagai tindak lanjut, Gubernur menginstruksikan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diinisiasi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jateng melalui program “BUMD Peduli.” Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari pada 2, 3, dan 5 September 2025 di Kota Pekalongan dan Salatiga.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Jateng, Dyah Lukisari, menjelaskan bahwa GPM di Kota Pekalongan digelar di empat kecamatan. Pada 2 September, kegiatan berlangsung di Kecamatan Pekalongan Utara dan Barat, sementara pada 3 September dilaksanakan di Kecamatan Pekalongan Timur dan Selatan. Adapun pada 5 September, program serupa hadir di Kota Salatiga.

“BUMD Peduli menyasar masyarakat menengah bawah dengan tujuan menjaga kestabilan harga pangan, memastikan stok tetap tersedia, serta mengendalikan inflasi,” ujar Dyah, Selasa (2/9/2025).

Dyah menambahkan, kegiatan ini mendapat dukungan dari program CSR BUMD Jateng. Komoditas pangan yang disediakan dijual di bawah harga pasar, sehingga lebih terjangkau bagi warga. 

Di antaranya 5.000 kilogram beras dengan harga Rp11.000 per kilogram, 500 kilogram gula pasir seharga Rp14.000 per kilogram, dan 500 liter minyak goreng dengan harga Rp14.000 per liter—semuanya lebih rendah dari Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Harga cukup jauh di bawah pasar. Antusiasme masyarakat pun tinggi, terbukti banyak warga yang datang langsung ke lokasi,” imbuhnya.

Selain melalui BUMD Peduli, Pemprov Jateng juga bekerja sama dengan sejumlah perusahaan di wilayah Jawa Tengah. Pada hari yang sama, Gerakan Pangan Murah juga digelar di Karanganyar, Solo, dan Kota Semarang.

Sejak Januari hingga 30 Agustus 2025, lebih dari 1.000 kegiatan GPM telah dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota se-Jawa Tengah. Program ini melibatkan Kementerian, Pemprov, hingga pemerintah daerah setempat sebagai langkah konkret dalam menjaga ketahanan pangan di tengah masyarakat.

What's Your Reaction?

Like Like 0
Dislike Dislike 0
Love Love 0
Funny Funny 0
Angry Angry 0
Sad Sad 0
Wow Wow 0